Apa yang Dimaksud dengan Cross Selling?

Selain upselling, ada juga teknik marketing lain yang bisa kamu terapkan dalam bisnis untuk meningkatkan pendapatan.

Pelanggan yang awalnya hanya berniat membeli satu produk, bisa kamu pancing agar tertarik untuk membeli produk lainnya.

Nah, apa yang dimaksud dengan cross selling dalam bisnis? Kenapa teknik ini bisa membantu meningkatkan nilai transaksi?

Apa Itu Cross Selling?

Cross selling adalah strategi menawarkan produk tambahan yang melengkapi atau menambah nilai dari produk utama yang ingin dibeli pelanggan.

Tujuannya bukan sekadar menjual lebih banyak, tapi memberikan solusi yang lebih lengkap.

Misalnya:

• Menawarkan kartu ucapan ke pelanggan yang membeli buket bunga

• Menawarkan filter drip ke pembeli kopi bubuk

Dengan cara ini, pelanggan merasa lebih terbantu, sementara bisnis mendapat transaksi tambahan.

Kenapa Cross Selling Penting?

Cross selling bukan hanya meningkatkan omzet, tetapi juga memperbaiki customer experience.

Ketika kamu menawarkan produk pelengkap, pelanggan merasa lebih dilayani dan lebih nyaman dalam membuat keputusan.

Manfaat utamanya yaitu:

• Meningkatkan nilai transaksi tanpa biaya iklan tambahan.

• Membantu pelanggan mendapatkan paket produk yang lebih lengkap.

• Membangun hubungan pelanggan yang lebih kuat.

Tips Cross Selling Agar Tidak Terasa Memaksa

Dalam melakukan cross selling, kamu juga perlu memperhatikan cara penyampaian agar tidak terkesan memaksa.

Berikut beberapa tips cross selling yang perlu kamu perhatikan.

1. Pastikan Produk Tambahan Benar-benar Relevan

Produk pelengkap harus benar-benar mendukung kebutuhan utama pelanggan.

Misalnya, jika pelanggan membeli buket bunga, menawarkan vas kaca sangat relevan karena membantu mereka menampilkan bunga dengan lebih cantik.

Relevansi membuat penawaran terasa natural, bukan paksaan.

Selain itu, rekomendasi yang tepat akan meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap bisnismu.

2. Jelaskan Manfaat Tambahan dengan Jelas

Bukan sekadar menawarkan produk, tapi jelaskan apa manfaat tambahannya.

Misalnya: "Kartu ucapan ini bikin buketnya lebih personal, Kak."

Ketika pelanggan memahami nilai tambahnya, keputusan beli akan lebih cepat.

Jelaskan juga dengan bahasa sederhana agar mereka merasa sedang dibantu, bukan dijualin.

3. Tawarkan dengan Nada Ramah & Tidak Menggurui

Gunakan bahasa yang ringan seperti sedang ngobrol, bukan mendorong mereka membeli.

Nada yang ramah membuat pelanggan merasa dihargai. Hindari kata-kata yang terlalu agresif seperti "wajib tambah" atau "harus ambil".

Pilihlah kalimat yang memberi kenyamanan seperti "Biasanya pelanggan juga ambil ini untuk melengkapi pesanannya, Kak."

4. Gunakan Visual untuk Meyakinkan

Foto dapat membuat pelanggan lebih cepat paham dan tertarik. Misalnya, tunjukkan perbandingan buket dengan dan tanpa kartu ucapan.

Visual membantu pelanggan membayangkan hasil akhirnya dan sering kali membuat keputusan lebih cepat.

Ini juga mengurangi miskomunikasi tentang produk pelengkap yang ditawarkan.

5. Gunakan Pilihan, Bukan Paksaan

Berikan opsi agar pelanggan merasa punya kendali dalam keputusan.

Misalnya: "Mau sekalian tambah vasnya, Kak? Banyak yang ambil ini biar bunganya bisa langsung dipajang."

Memberi pilihan membuat pelanggan merasa dilayani, bukan ditekan.

Cara ini juga membuat percakapan tetap nyaman dan profesional.

Contoh Cross Selling

Agar semakin jelas, berikut beberapa contoh cross selling yang mudah diterapkan di berbagai jenis bisnis:

1. Florist / Karangan Bunga

• Pembeli buket wisuda → tawarkan standing flower mini.

• Pembeli bunga meja → tawarkan vas kaca minimalis.

• Pembeli buket anniversary → tawarkan kartu ucapan premium.

2. Bisnis Kuliner

• Beli ayam geprek → tawarkan topping keju.

• Beli minuman → tawarkan ekstra jelly atau boba.

• Beli roti → tawarkan tambahan selai premium.

3. Fashion

• Beli gamis → tawarkan hijab yang warnanya senada.

• Beli sepatu → tawarkan kaos kaki eksklusif.

• Beli tas → tawarkan strap tambahan.

4. Jasa Kecantikan / Nail Art

• Manicure → tawarkan nail treatment.

• Nail gel → tawarkan top coat premium.

• Eyelash extension → tawarkan lash serum.

5. Retail / Online Shop

• Beli HP → tawarkan casing & tempered glass.

• Beli laptop → tawarkan tas laptop.

• Beli kamera → tawarkan memory card.

Cross Selling Makin Mudah dengan Quickorder

Ingin proses cross selling di WhatsApp lebih cepat dan otomatis? Quickorder bisa jadi solusi!

Dengan Quickorder kamu bisa:

• Menyimpan template penawaran cross selling agar tidak ketik ulang.

• Mengirim katalog produk pelengkap dalam sekali klik.

• Membuat invoice otomatis

• Mengecek ongkir instan tanpa pindah aplikasi

Penasaran dengan fiturnya? Coba Quickorder gratis sekarang!